Kamis, 21 Januari 2016

PENGANTAR INTERNET UAS D3MI




2.1 Konsep Jaringan Komputer 
Dalam  ilmu  komputer  dan  teknologi  informasi,  dikenal  istilah  jaringan  komputer. Jaringan  komputer  adalah  sekumpulan  komputer  yang  dapat  saling  berhubungan  antara satu dengan lainnya dengan menggunakan media komunikasi, sehingga dapat saling berbagi data, informasi, program, dan perangkat keras.
Komputer-komputer  tersebut  bisa  saja  memiliki  tipe  yang  berbeda-beda, menggunakan  sistem  operasi  yang  berbeda,  dan  menggunakan  program/aplikasi  yang berbeda pula. Tetapi  komputer-komputer  yang  terhubung dalam  jaringan  komputer harus memakai aturan komunikasi (protokol) yang sama. Hal ini dimaksudkan agar masing-masing komputer dapat berkomunikasi yang baik dengan komputer lainnya. Protokol yang menjadi Standar Internasional adalah TCP/IP (Transmission Control Protocol / Internet Protocol).
Definisi Jaringan Komputer
Untuk memahami istilah jaringan komputer sering kali kita dibingungkan dengan sistem terdistribusi (distributed system). Kunci perbedaannya adalah bahwa sebuah sistem terdistribusi, keberadaan sejumlah komputer autonomous bersifat transparan bagi pemakainya. Seseorang dapat memberi perintah untuk mengeksekusi suatu program, dan kemudian program itupun akan berjalan dan tugas untuk memilih prosesor, menemukan dan mengirimkan file ke suatu prosesor dan menyimpan hasilnya di tempat yang tepat mertupakan tugas sistem operasi. Dengan kata lain, pengguna sistem terditribusi tidak akan menyadari terdapatnya banyak prosesor (multiprosesor), alokasi tugas ke prosesor-prosesor, alokasi file ke disk, pemindahan file yang dfisimpan dan yang diperlukan, serta fungsi-fungsi lainnya dari sitem harus bersifat otomatis.
Manfaat Jaringan Komputer   
Sebelum membahas kita masalah-masalah teknis lebih mendalam lagi, perlu kiranya diperhatikan hal-hal yang membuat orang tertarik pada jaringan komputer dan untuk apa jaringan ini digunakan. Manfaat jaringan komputer bagi manusia dapat dikelompokkan pada jaringan untuk perusahaan, jaringan untuk umum, dan masalah sosial jaringan.
Macam Jaringan Komputer
Dalam mempelajari macam-macam jaringan komputer terdapat dua klasifikasi yang sangat penting yaitu teknologi transmisi dan jarak. Secara garis besar, terdapat dua jenis teknologi transmisi yaitu jaringan broadcast dan jaringan point-to-point.
  • Jaringan broadcast
memiliki saluran komunikasi tunggal yang dipakai bersama-sama oleh semua mesin yang ada pada jaringan.
Pesan-pesan berukuran kecil, disebut paket, yang dikirimkan oleh suatu mesin akan diterima oleh mesin-mesin lainnya. Field alamat pada sebuah paket berisi keterangan tentang kepada siapa paket tersebut ditujukan.
  • Jaringan point-to-point
terdiri dari beberapa koneksi pasangan individu dari mesin-mesin. Untuk mengirim paket dari sumber ke suatu tujuan, sebuah paket pad ajringan jenis ini mungkin harus melalui satu atau lebih mesin-mesin perantara. Seringkali harus melalui baynak route yang mungkin berbeda jaraknya. Karena itu algoritma rout memegang peranan penting pada jaringan point-to-point.
Kriteria alternatif untuk mengklasifikasikan jaringan adalah didasarkan pada jaraknya.
Local Area Network
Local Area Network (LAN) merupakan jaringan milik pribadi di dalam sebuah gedung atau kampus yang berukuran sampai beberapa kilometer.
LAN seringkali digunakan untuk menghubungkan komputer-komputer pribadi dan workstation dalam kantor perusahaan atau pabrik-pabrik untuk memakai bersama resource (misalnya, printer, scanner) dan saling bertukar informasi. LAN dapat dibedakan dari jenis jaringan lainnya berdasarkan tiga karakteristik: ukuran, teknologi transmisi dan topologinya.
LAN mempunyai ukuran yang terbatas, yang berarti bahwa waktu transmisi pada keadaan terburuknya terbatas dan dapat diketahui sebelumnya. Dengan mengetahui keterbatasnnya, menyebabkan adanya kemungkinan untuk menggunakan jenis desain tertentu. Hal ini juga memudahkan manajemen jaringan.
1.2 jenis jenis jaringan
1. Local Area Network

     Local Area Network (LAN) dapat didefinisikan sebagai kumpulan komputer
yang saling dihubungkan bersama didalam satu areal tertentu yang tidak begitu luas,
seperti di dalam satu kantor atau gedung. LAN dapat juga didefinisikan berdasarkan
pada penggunaan alamat IP komputer pada jaringan. Suatu komputer atau host dapat
dikatakan satu LAN bila memiliki alamat IP yang masih dalam satu alamat jaringan,
sehingga tidak memerlukan router untuk berkomunikasi. Contoh jaringan LAN seperti
diperlihatkan pada Gambar 1.
Gambar 1.
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgeAbiknGfF19MhYQ1xCSM3q_rQiOoVjHeDyGZ8QDtovWyeLX9q1Iowfzv9pbEw6ZzYIFzXA7vmkRkzVBddJASSvzycF3405opYLTANN5I1Judd5IM4AtfrQ2NeMdCI6LUFUnZUf5HYKIW3/s1600/5.png


Jaringan LAN dapat juga dibagi menjadi dua tipe, yaitu jaringan peer to peer
dan jaringan client-server. Pada jaringan peer to peer, setiap komputer yang terhubung
dapat bertindak baik sebagai workstation maupun server, sedangkan pada jaringan
client-server, hanya satu komputer yang bertindak sebagai server dan komputer lain
sebagai workstation. Contoh jaringan LAN peer to peer dan client server seperti
diperlihatkan pada Gambar 2 dan 3.

https://chiachia69.files.wordpress.com/2014/11/peer-to-peer.jpg
Gambar.2

            https://ayucindut.files.wordpress.com/2011/10/bus.jpg
Gambar.3
            https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjrYT63hJBwxoKzPfY6rB8Su1HbwP79-w0_f_6Z4WEvxLjV_-Sh9bOnBQgpYxfhtjR2G7Dyxa0tuibhjR35rd8v_p05puuGabEAAzGlEBW-AUzxqmYsnarvoJxkNumRDxYxjcTUmYSsqDw8/s1600/Untitled.png


Cara Kerja LAN :
Wireless LAN bekerja dengan menggunakan gelombang radio. Sinyal radio menjalar dari pengirim ke penerima melalui free space, pantulan-pantulan, difraksi, line of sight dan obstructed tiap sinyal (pada jalur yang berbeda-beda) memiliki level kekuatan, delay dan fasa yang berbeda-beda.Awalnya teknologi ini didesain untuk aplikasi perkantoran dalam ruangan, namun sekarang wireless LAN dapat digunakan pada jaringan peer to peer dalam ruangan dan juga point to point diluar ruangan maupun point to multipoint pada aplikasi bridge wireless LAN didesain sangat modular dan fleksibel. Jaringan ini juga bisa di optimalkan pada lingkungan yang berbeda. Dapat mengatasi kendala geografis dan rumitnya instalasi kabel.
Mirip dengan jaringan Ethernet kabel, sebuah wireless LAN mengirim data dalam bentuk paket. Setiap adapter memiliki no ID yang permanen dan unik yang berfungsi sebagai sebuah alamat dan tiap paket selain berisi data juga menyertakan alamat penerima dan pengirim paket tersebut. Sama dengan sebuah adapter Ethernet, sebuat kartu, wireless LAN akan memeriksa kondisi jaringan sebelum mengirim paket ke dalamnya. Bila jaringan dalam keadaan kosong, maka paket lansung dikirimkan. Bila kartu mendeteksi adanya data lain yang sedang menggunakan frekuensi radio, maka ia menunggu sesaat kemudian memeriksanya kembali.

2. Metropolitan Area Network

     Metropolitan Area Network (MAN) merupakan versi LAN yang
berukuran lebih besar dan biasanya menggunakan teknologi yang sama dengan LAN.MAN dapat mencakup kantor-kantor perusahaan yang letaknya berdekatan atau juga
sebuah kota dan dapat dimanfaatkan untuk keperluan pribadi (swasta) atau umum.
MAN mampu menunjang data dan suara, bahkan dapat berhubungan dengan jaringan
televisi kabel. Contoh jaringan MAN seperti diperlihatkan pada Gambar 4.
            https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiShPeZpLqUlphFfK9aDxcw43l_Ti2sh7XVi4li0fpv3BH_LIakUV2DYz4Tb9x2J5AAuv8ALSkrZQM4Jl-zISG4L_pWMKrZSjg4TkN2ErKZXG1_DAEOUvkhRfHZ49KitMpnawXq6DPxDx2E/s1600/2.png
Gambar 4. Jaringan Metropolitan Area Network

Cara Kerja MAN:Area jariongan MAN lebih besar dari pada jaringan area LAN. Jaringan MAN berguna untuk membangun jaringan di kantor-kantor dalam wilayah satu kota, gedung, pabrik, kampus dan kantor pusat yan masih ada dalam 1 jangkauannya.
3. Wide Area Network

     Wide Area Network (WAN) adalah jaringan yang biasanya sudah menggunakan
media wireless, sarana satelit ataupun kabel serat optik, karena jangkauannya yang lebih
luas, bukan hanya meliputi satu kota atau antar kota dalam suatu wilayah, tetapi mulai
menjangkau area/wilayah otoritas negara lain. WAN biasanya lebih rumit dan sangat
kompleks bila dibandingkan LAN maupun MAN. WAN menggunakan banyak sarana
untuk menghubungkan antara LAN dan WAN kedalam komunikasi global seperti
internet, meski demikian antara LAN, MAN dan WAN tidak banyak berbeda dalam
beberapa hal, hanya lingkup areanya saja yang berbeda satu diantara yang lainnya.
Contoh jaringan WAN seperti diperlihatkan pada Gambar 5.
            https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgXM2BSp1JLwmSFAwpdS3nzFHdtUBIbvZwudh2-d1zgXw2TF_s358INmVKxxbv4GRJF_f7IEHsMyNBXjsO_IqDk0VfnV8U236IfjA1QJHYqDp9ZBLo6m1W8GmqOd9WYBK2bT70yEWdvF6Xb/s1600/3.png
Gambar 5. Jaringan Wide Area Network

Cara Kerja WAN: WAN digunakan untuk menghubungkan jaringan lokal yang satu dengan jaringan lokal yang lain, sehingga pengguna atau komputer di lokasi yang satu dapat berkomunikasi dengan pengguna dan komputer di lokasi yang lain.

2.2 Konsep internet dan intranet
Internet yang merupakan gabungan dari LAN, MAN, dan WAN, adalah sebuah
sistem komunikasi global yang menghubungkan komputer-komputer dan jaringanjaringan
komputer di seluruh dunia. Setiap komputer dan jaringan terhubung secara
langsung maupun tidak langsung ke beberapa jalur utama yang disebut internet
backbone dan dibedakan satu dengan yang lainnya menggunakan alamat unik yang
biasa disebut dengan alamat Internet Protocol (IP). Contoh jaringan intranet dan internet
seperti diperlihatkan pada Gambar 6.
            https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiGoZfQn5fJui5qDSgx81swjj1m4svVVCpng2EwXHfZKIhIA5pHisLz-bYwTpfIzwZd_h7cohjZpw5aUyuenj8PPTsKCfkcmbCTtOFmHYZr7Ae8xK-hnp-Et-mRnvM5I0RUMKyY3_krtkko/s1600/7.png
Aplikasi pada jaringan internet dapat juga diterapkan pada sebuah LAN yang
memiliki server. Sebagai contoh di perusahaan yang memiliki jaringan client-server.
Bila aplikasi yang ada pada internet, seperti mail server, diterapkan pada perusahaan
tersebut, maka jaringan ini dapat disebut sebagai intranet. Client dapat mengakses
server tersebut seperti mengakses internet pada umumnya. Client juga dapat mengakses
aplikasi lain di luar server perusahaan (internet).
Cara Kerja Jaringan Internet : Cara kerja Internet yang praktis dalam waktu singkat dapat mengirim data dalam berbagai format audio dan visual dengan harga pengiriman data yang tergolong sangat murah dibanding dengan media pengiriman data yang lain, membuat perkembanganya cukup pesat akhir-akhir ini.
Beginila cara kerja internet, sebuah komputer pengguna (client Computer) yang hendak dihubungkan ke jaringan Internet, pada awalnya harus terhubung kesebuah Server. Dengan adanya sebuah server yang mengatur akses dan mengirimkan data-data dari dan kedalam internet yang diminta oleh beberapa client server, sehingga komputer client dapat mengakses website, chating, email, dan lain sebagainya.

Contoh jaringan PAN seperti diperlihatkan pada Gambar 7.

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEixulWTINwQkDf_KWC7ybAhMrgXRRwPPHMgMuw2-F7i97P42OsIpkVb8GpkdIAwFd1CJK2M6vc73of9YEyLPqVU1QQuJ1H-04xoiuesyKAAF3W0g6J4Pl7Xye5naukX8p9vDqLPnoGFHedC/s400/Personal+Area+Network.png
            1.3 Topologi Jaringan Komputer

     Topologi adalah suatu cara menghubungkan komputer yang satu dengan
komputer lainnya sehingga membentuk jaringan. Cara yang umum digunakan saat ini
adalah bus, token-ring, star, tree, dan mesh.

1. Topologi Bus
     Pada topologi bus digunakan sebuah kabel tunggal atau kabel pusat di mana
seluruh workstation dan server dihubungkan. Keunggulan topologi bus adalah
pengembangan jaringan atau penambahan workstation baru dapat dilakukan dengan
mudah tanpa mengganggu workstation lain. Kelemahan dari topologi ini adalah bila
terdapat gangguan di sepanjang kabel pusat maka keseluruhan jaringan akan mengalami
gangguan. Contoh topologi bus seperti diperlihatkan pada Gambar 8.
            https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiIdJoyWyBkMOSLb8rhUhLM-jW3UIHUmifK040f0nJZ4P0WtPvHZmUmNbGQJDLxNGXME-57HXI9KefLF6O0H33MDqvAhd-PjsxcHK3mqIembffwKJ5eOHAOuOHN9_o0r5ex7sUXG6b2C01R/s1600/111.png
Gambar 8. Topologi Bus


2. Topologi Ring

     Pada topologi ring, semua workstation dan server dihubungkan sehingga
terbentuk suatu pola lingkaran atau cincin. Tiap workstation ataupun server akan menerima dan melewatkan informasi dari satu komputer ke komputer lain, bila alamatalamat
yang dimaksud sesuai maka informasi diterima dan bila tidak informasi akan
dilewatkan.
     Kelemahan dari topologi ini adalah setiap node dalam jaringan akan selalu ikut
serta mengelola informasi yang dilewatkan dalam jaringan, sehingga bila terdapat
gangguan di suatu node maka seluruh jaringan akan terganggu. Keunggulan topologi
ring adalah tidak terjadinya collision atau tabrakan pengiriman data seperti pada
topologi bus, karena hanya satu node dapat mengirimkan data pada suatu saat. Contoh
topologi token ring seperti diperlihatkan pada Gambar 9.
            https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhSLWLexjQEnghDCVTjzASzQicwbvWMBoNIuGmuTWSsDEPfQA4q3AtON5tllm_DFz9EVRODhJ2zpNakRguTXqRgVE7d53nwMw9FTbqw9XQpYtXaq9R_rPLJza9hA2zkfcsUqZ_p2FbqcoRX/s1600/22.png
Gambar 9. Topologi Token Ring

3. Topologi Star

     Pada topologi star, masing-masing workstation dihubungkan secara langsung ke
server atau hub. Keunggulan dari topologi star adalah dengan adanya kabel tersendiri
untuk setiap workstation ke server, maka bandwidth atau lebar jalur komunikasi dalam
kabel akan semakin lebar sehingga akan meningkatkan unjuk kerja jaringan secara
keseluruhan. Bila terdapat gangguan di suatu jalur kabel maka gangguan hanya akan
terjadi dalam komunikasi antara workstation yang bersangkutan dengan server, jaringan
secara keseluruhan tidak mengalami gangguan. Kelemahan dari topologi star adalah
kebutuhan kabel yang lebih besar dibandingkan dengan topologi lainnya.
Contoh topologi star seperti diperlihatkan pada Gambar 10.
            https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiZ8G_RmqSaBsITkjjdW7KjcxN4mHSws5ZihefGRACnJq96RjjtTgAoU7dN1cHPYPzqUhrekw1JovTXv2bw8iTnlZ9_m3jn7EPM7olPn0e_OY-Yje8OY3Fgw0qKfF1uWvWPs46Sa0iwln34/s1600/333.png
Gambar 10. Topologi Star
4. Topologi Tree
     Topologi tree dapat berupa gabungan dari topologi star dengan topologi bus.
Contoh topologi tree seperti diperlihatkan pada Gambar 10.
            https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEipdq9Hf31MDlg6hn97IrTQ9rf3Dd6tR69MVutv3rM6slW3Ll6xnSoBYkU0V4Kz2E_bQFHhZrMNBJKFbJD8ob_vAPLFfglfkPQFcUYM0uZKDgAcPgbieBOlNa9wNQn5CqMKN5yMnKVNMSd_/s1600/44.png
Gambar 11. Topologi Tree

1.4 Perangkat Jaringan

     Perangkat jaringan adalah semua komputer, peripheral, interface card, dan
perangkat tambahan yang terhubung ke dalam suatu sistem jaringan komputer untuk
melakukan komunikasi data. Perangkat jaringan komputer terdiri dari :

1. Server.

     Server merupakan pusat kontrol dari jaringan komputer. Server berfungsi untuk
menyimpan informasi dan untuk mengelola suatu jaringan komputer. Server akan
melayani seluruh client atau workstation yang terhubung ke jaringan. Sistem operasi
yang digunakan pada server adalah sistem operasi yang khusus yang dapat memberikan
layanan bagi workstation.

2. Workstation.

     Workstation adalah komputer yang terhubung dengan sebuah LAN. Semua
komputer yang terhubung dengan jaringan dapat dikatakan sebagai workstation.
Komputer ini yang melakukan akses ke server guna mendapat layanan yang telah
disediakan oleh server.

3. Network Interface Card

     Network Interface Card (NIC) adalah expansion board yang digunakan supaya
komputer dapat dihubungkan dengan jaringan. Sebagian besar NIC dirancang untuk
jaringan, protokol, dan media tertentu. NIC biasa disebut dengan LAN card. Contoh
sebuah LAN Card seperti diperlihatkan pada Gambar 13.

            https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjspFMUePKs0QrCRtRj8l-CSDCMrp54_CgQq6QyLyGKo5K-SApn-OeleSjkqTsNUCRfXkjktQaHMqCu8X0LbpWFe3DPC9V_cQa8piIwedFTAdzFuyLPJqCijcWup_Zr6Kbl8jIFOPIbZHd6/s1600/66.png
Gambar 13. Network Interface Card
4. Kabel

     Kabel adalah saluran yang menghubungkan antara 2 workstation atau lebih.
Jenis-jenis kabel yang digunakan dalam jaringan antara lain kabel coaxial, fiber optic,
dan Twised Pair. Jenis-jenis kabel tersebut seperti diperlihatkan pada Gambar 14.
Pengertian Internet Menurut Wikipedia:
Internet (kependekan dari interconnection-networking) adalah seluruh jaringan komputer yang saling terhubung menggunakan standar sistemglobal Transmission Control Protocol/Internet Protocol Suite (TCP/IP) sebagai protokol pertukaran paket (packet switching communication protocol) untuk melayani miliaran pengguna di seluruh dunia.
Pengertian Internet Menurut Oxford :
Kamus Oxford juga tidak ketinggalan mendefinisikan secara jelas mengenai internet. Menurutnya internet adalah jaringan komputer global yang menyediakan berbagai fasilitas informasi dan komunikasi, yang terdiri dari jaringan interkoneksi menggunakan protokol komunikasi standar.
Pengertian Internet Menurut EngineersGarage
EngineersGarage mengatakan bahwa tidak ada definisi yang baku untuk internet, internet tidak membatasi diri untuk setiap definisi tertentu. Namun secara umum internet dapat didefinisikan sebagai kabel atau nirkabel yang saling berkomunikasi yang bertujuan untuk mengirimkan informasi. Ada berbagai pengertian lain dari internet menurut ahli dan engineer IT lainnya.Dari berbagai definisi/pengertian internet, mengenai pertanyaan apa itu internet begitu banyak pendapat dari para ahli tentang internet. Untuk sebab itu, kita tidak lagi dapat mengatakan bahwa internet hanyalah kumpulan dari komputer yang terhubung satu sama lain sebab dari sisi pengembangan, telah sangat banyak teknologi yang dikembangkan sebagai akses jarak jauh.
Konsep Dasar internet
Perkembangan teknologi dan komunikasi semakin pesat, kehadiran internet menjadi salah satu wujud perkembangan teknologi dan komunikasi. Kehidupan manusia modern hari ini seolah tidak lepas dari kebutuhan akan internet. Bagi manusia modern yang memiliki berbagai kesibukan, tentu internet menjadi bagian dari kebutuhan primer karena mempermudah jaringan komunikasi.
Internet dapat diartikan sebagai  jaringan komputer luas dan besar yang mendunia, yaitu menghubungkan pemakai komputer dari suatu negara ke negara lain di seluruh dunia, dimana di dalamnya terdapat berbagai sumber daya informasi dari mulai yang statis hingga yang dinamis dan interaktif.

Website adalah sebuah tempat yang memungkinkan seseorang menyatakan dirinya, hobinya, pengetahuannya, produk yang dijualnya dan apapun juga yang dapat diakomodasikan oleh teks, tulisan, gambar, video, animasi dan file multimedia lainnya.  Minimal website dapat dijadikan sebagai brosur elektronik yang dapat diakses dari seluruh dunia selama 24 jam.

Website biasanya terdiri dari beberapa halaman dimana berisi tulisan, image, video dll. Sedangkan webpage sendiri bermakna halaman web dalam terjemahan Indonesianya. Jadi webpage adalah isi dari beberapa halaman atau tulisan dari sebuah situs website tersebut.

Search engine atau mesin pencari secara sederhana adalah sebuah program yang di buat untuk mempermudah seseorang pengguna dalam mencari sebuah informasi tertentu. Adanya seacrh engine akan mempermudah seorang pengguna baik itu layanan internet atau komputer  untuk menemukan sebuah data atau informasi yang sedang di carinya.
Keakuratan sebuah mesin pencari dalam menyajikan data dan informasi dapat menjadi tolak ukur kualitas sebuah mesin pencari. Semakin tinggi keakuratan data yang disajikan maka pengguna akan merasa puas sehingga pengguna akan kembali menggunakan mesin pencari itu nanti.
Salah satu kemajuan teknologi informasi yang saat ini telah merubah cara pandang dan hidup manusia, proses bisnis dan strategi suatu institusi bisnis adalah Internet. Internet adalah sebuah jaringan yang sangat besar yang mengkonesikan computer dan server diseluruh dunia dalam satu jaringan yang terpusat. Dengan Internet kita dapat mengakses data dan informasi kapan saja dan dimana saja. Dengan internet dapat membuat bias jarak, ruang dan waktu yang merupakan suatu jaringan komunikasi tanpa batas yang melibatkan jutaan komputer yang tersebar diseluruh dunia. Dengan Internet saat ini telah merubah cara pandang, pola hidup dan kebiasaan manusia selama ini maka munculah istilah seperti broadband, mobile communications, Tellecomutters, dan lain-lain.

SEJARAH SINGKAT INTERNET
Awalnya merupakan proyek U.S. Defense Advanced Research Projects Agency (DARPA) pada tahun 1973. Bertujuan menghubungkan semua jenis komputer agar bisa berkomunikasi walaupun keadaan perang. Tahun 1986 U.S. national Science Foundation (NSF) memulai pembangunan NSFnet yang menjadi jalur utama internet. Tahun 1991, pihak swasta diperbolehkan mrenggunakan jalur internet untuk keperluan komersial, sehingga internet pada tahun ini mengalami booming.

Setiap komputer di internet memiliki kode identifikasi yang berupa deretan angka IP (IP address).
IP address sulit diingat oleh pengguna internet, untuk itu digunakan sistem nama. Bertambahnya komputer yang tersambung ke internet mengakibatkan banyak komputer yang memiliki nama sama. Untuk itu setiap nama komputer diberi nama belakang sesuai dengan instansi yang memiliki komputer tersebut (zona/domain).
Contoh:
Domain                       : unsil.ac.id
Sub domain                 : fe.unsil.ac.id
Alamat web                 : http://www.fe.unsil.ac.id
Alamat e-mail              : username@fe.unsil.ac.id

  inem                = Nama user
  @                                = at / di
  pasca.unsil.ac.id     = nama sub domain atau mesin komputer
  id         id = kode negara, contoh id = Indonesia, uk = Inggris,  jp =  Jepang, au = Australia, sg = Singapura.
  Untuk berbagi sumberdaya yang ada di internet (biasanya berupa file), digunakan sistem penamaan alamat khusus yang disebut dengan URL (Universal Resources Locator). Format URL adalah sbb:
  protocol://nama_komputer/nama_direktori/nama_file    

MEMBUAT ALAMAT EMAIL
Pembuatan Email di Fasilitas Public.
1.      Buka internet explorer
2.      ketik   www.yahoo.com  pada baris address
3.      Pilih Yahoo Mail, kemudian pilih sign up now.
4.      Tuliskan nama untuk userID email anda pada field Yahoo       ID.
5.      Tuliskan minimal 6 hurup/angka pada field Password.
6.      Tulis ulang point 5 pada field Re-type Password.
7.      Pilih salah satu option pada filed Security Question
8.      Tuliskan jawaban dari option yang dipilih pada point 7   
9.Pilih/tulis bulan, tanggal dan tahun lahir pada field Birthday
10. Tuliskan email address yang sudah dimiliki pada field Current Email (bila perlu)
11. Tuliskan nama depan dan nama belakang anda pada field first name dan last name.
12. Tuliskan kode pos 46115 pada ZIP/postal code.
13. Pilih jenis kelamin pada field gender.
14. Pada field industry pilih education
15. Pada field title pilih Student
16. Pada field Enter the word as it is shown in the box below tuliskan teks yang tertera pada kotak di bawahnya.
17. Klik icon submit this form.

Membuat Lampiran Pada Email (Upload dan Download)
1.Untuk menyertakan sebuah lampiran pada email, maka pertama-tama buatlah (compose) sebuah email baru atau balas (reply) Email yang masuk.
2.Pada tampilan pembuatan Email, setelah alamat tujuan Email diisi dan subject diisi serta Email selesai dibuat, maka klilklah Attach Files.
3.Setelah klik Attach File maka akan muncul suruhan untuk mmemilih file yang akan menjadi lampiran.
4.Silahkan cari file yang akan dilampirkan dengan mengarahkan pada lokasi dimana file tersebut disimpan.
5. Setelah ketemu, tekan Attach Files, maka dalam tampilan pembuatan email akan terlihat file-file yang dilampirkan.
6.Tekanlah send.


Internet & ISP Fundamental 
Untuk dapat terkoneksi ke Internet kita harus terkoneksi ke ISP (Internet Service Provider) atau penyedia layanan Internet seperti : ASTInet, DTP, IM2, CBN, Lintas Arta, VIPnet, Elnusnet, dan lain-lain, ada banyak penyedia jasa internet di Indonesia (www.apjii.or.id). Dipalembang sendiri ada banyak ISP yang penulis lihat walaupun hanya beberapa yang mempunyai izin legalitas dari POSTEL (Pos dan Telekomunikasi), karena untuk menyelenggarakan layanan ini perlu izin pemerintah lewat POSTEL (www.depkominfo.go.id). Sampai dengan tahun 2007 ini terdapat hampir mencapai 192, belum ditambah yang lagi proses di POSTEL dan yang ilegal, list ISP yang legal dan menjadi anggota APJII (Assosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia) dapat dilihat di http://www.apjii.or.id/layanan/index.php?lang=ind 

Para penyedia layanan Internet inilah yang mengkoneksikan kita ke dunia maya ini, mungkin sudah lama kita mengenal koneksi dengan cara Dial-Up contohnya TELKOMNET INSTANS dan sebagainya, dengan menggunakan layanan inilah kita dapat terkoneksi ke Internet. Kalau kita bicara Internet maka kita akan membicarakan US dan Eroupe karena memang inti / core dari koneksi Internet adalah USA contohnya saja penyedia layanan dan server yang kita akses banyak berada di sana. Benar kalau banyak para ahli dan pakar Internet bilang bahwa 80 % koneksi mengarah ke USA, bayangkan saja server seperti Yahoo!, Friendster, CNN, Google, Amazon, e-bay, dan lain-lain adalah urutan web yang sering diakses oleh user dari seluruh dunia, hal ini juga dimungkinkan karena sejarah perkembangan Internet berasal dari USA dan juga jaringan provider besar seperti UUnet & AT&Tyang hampir menguasai 80% infrastruktur telco di USA.  

Maka banyak para NAP didunia ini yang mengkoneksikan backbone mereka ke jaringan backbone Uunet & AT&T yang menguasai bacbone telco di USA, jaringan Uunet & AT&T sendiri seperti gambar dibawah ini.  
ISP akan terkoneksi ke backbone NAP (Network Access Provider), ada beberapa NAP yang sering digunakan ISP di Indonesia untuk terkoneksi ke jaringan Backbone Internet Dunia. Backbone NAP inilah yang terkoneksi ke NAP/Provider telco lain diseluruh dunia yang membentuk peering (interkoneksi jaringan) jaringan yang besar. Ada beberapa NAP yang biasa digunakan ISP seperti INDOSAT (INP), XL, Telkom (ASTInet), dan ada beberapa NAP lain (www.postel.go.id). 

2.3 Pengenalan Forum (Pengertian dan fungsi Forum)
Apa itu Forum? pasti anda bertanya-tanya, dan mencari tahu apa itu forum? forum adalah sebuah sarana komunikasi untuk sebuah komunitas. sama halnya seperti Social Network yang sedang ramai-ramainya di dunia maya. namun forum lebih berfokus untuk sebuah komunitas besar, dimana didalam forum tersebut terbagi menjadi sub-sub dari forum itu, lebih jelasnya didalam forum tersebut ada pembagian kategori yang dibuat untuk memudahkan penggunanya dalam berinteraksi. atau bisa diartikan sebagai tempat untuk berinteraksi bagi para anggotanya dimana dengan adanya kategori pembahasan di tiap-tiap forum bisa mempermudah para anggota dalam mencari sebuah informasi.

Forum juga suatu sarana untuk mencari informasi yang bisa di katakan lebih lengkap dan lebih detail, forum juga dapat di gunakan sebagai tempat untuk berdiskusi, dengan adanya forum, maka dapat saling berinteraksi satu sama lain dengan anggota yang ada di forum.

Di dalam forum terdapat kategori-kategori yang dapat dipilih dan digunakan penggunanya tergantung kebutuhan pengguna tersebut. misalkan bila kita ingin membuat thread mengenai cara-cara memodif mobil atau motor, maka kita harus memasukan thread kita di kategori otomotif, maka seperti itulah kegunaan forum dan sub forum.

Kegunaan dari forum sendiri sangat banyak, diantaranya kita bisa bisa mencari informasi yang kita butuhkan, karena di forum khusunya forum yang sudah besar dan sudah sangat terkenal, banyak pilihan yang bisa kita dapatkan dari informasi yang kita butuhkan tersebut.

2.4 .Pengertian  Search Engine   
Search Engine adalah salah satu fasilitas internet yang dijalankan melalui browser untuk mncari informasi yang kita inginkan atau bisa juga sebuah website yang menyimpan banyak sekali data-data tentang alamat sebuah website.

*contoh web atau situs:

a. Yahoo :http://www.yahoo.com
http://t0.gstatic.com/images?q=tbn:ANd9GcQ-9i00XaA0VtsHNzLfVBMTBgIfU3GD_YJ81OWlK1P6TysxAudstg
 b.  Google :http://www.google.com,
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEio_bOrC-5GJu4E4efb7BqZ0N4q8zsROjjZODKW7cOUb-vzUBPQNZSqTlkYYIV54x4E6qizcqXNDWYxNwPn1Fw3cqQMH_TRtWGTOupDsTIUwtRUIg9ZMNsK6vH6-O5LXLsi7btBVVIogn4/s320/Imtiyaz+penerbit+google.jpg
c. Altavista :http://www.altavista.com,
http://t2.gstatic.com/images?q=tbn:ANd9GcRdfNgnJhcw-zmsnalHNrZGeeNUD1vuarDxCPz5DiTmLgOqnrrfhg
d. Astaga :http://www.astaga.com,
http://okto.silaban.net/wp-content/uploads/2009/10/astaga.jpg
e. Mamma :http://www. mamma.com,
http://t1.gstatic.com/images?q=tbn:ANd9GcS0Spx4qmMyGx83pKOT_JNFpkgHgzbjH-Sh1n5JL8cd9pvCwfA4Rg
f. Msn :http://www/msn.com,
http://t1.gstatic.com/images?q=tbn:ANd9GcQX1dQlkcUh9Xqlm5vx3W0pGSyWQyUk7poPhUXIqpJB87cjN4jY
g. goto my wy :http://www.goto.mywy.com

h. Iycos :http//www.iycos.com
http://t2.gstatic.com/images?q=tbn:ANd9GcQAUk1atedYkNSR8pzHrsg9s5PmTHiSMbA41ekvapvGAQgxya_N
i. snap :http//www.snap.com
j. mozilla :http//www.mozila.com k. Mywy :http//www.mywy.com 

http://t2.gstatic.com/images?q=tbn:ANd9GcTy5JfRAePZj3LOBKR6C9q3lJXnQVIgQYCTUM4CKWbp-i_ZYuN7
*Cara mencari informasi melalui search engine   
Untuk mencari alamat-alamat website yang akan kita butuhkan ,bisa kita gunakan dua cara yaitu:
a. menggunakan kata kunci
b. menggunakan kategori 
*Contoh cara mencari informasi melalui search engine   
Yaitu dengan membuka search engine maka dilayar muncul sebuah from atau kotak yang
a. Menggunakan kata kunci    
contoh: Apabila ingin mencari tentang mobil, masukan kata kunci "mobil" pada search engine dan biarkan mesin tersebut mncari alamat-alamat website yang cocok, kemudian tinggal kita memilih alamat website yang sesuai.
b. Menggunakan kategori    
pilihlah kategori yang berhubungan dengan mobil sperti automotif, kendaraan  dan sbagainya.
Manfaat Search Engine
Setelah memahami pengertian search engine, kita perlu mengetahui apa sih manfaat search engine? Seluruh pengguna internet pasti pernah menggunakan search engine. Barangkali semua akan setuju bahwa hasil teknologi canggih yang satu ini sangat bermanfaat, terutama dalam hal melakukan pencarian data atau informasi yang kita butuhkan. Kita hanya perlu mengetikan kata kunci tertentu pada kolom pencarian yang disediakan, dan mesin pencari akan bekerja dan menyajikan sumber yang relevan dengan kata kunci tersebut. Dan itu hanya membutuhkan waktu sekian detik. Tidak bisa dibayangkan jika teknologi ini tidak ada. Bagaimana caranya kita menemukan informasi yang relevan diantara jutaan sumber yang tersedia? Search engine ini berfungsi layaknya index buku yang biasanya berada di halaman belakang. Ia menunjukkan lokasi kata atau istilah diantara jutaan kata lainnya dalam buku tersebut.  Terima kasih search engine!
Cara Kerja Search engine
Lalu bagaimana cara kerja search engine sehingga ia bisa bekerja dengan sangat cepat dalam menemukan lokasi kata kunci tertentu diantara jutaan halaman yang ada di internet? Beranjak dari fakta bahwa search engine terpopuler saat ini adalah google, saya memutuskan untuk mempelajari cara kerja raksasa mesin pencari tersebut daripada harus mempelajari berbagai macam search engine yang ada. Sumber paling tepat untuk mendapatkan informasi tersebut tentunya halaman bantuan google sendiri. Berikut ini informasi yang saya temukan dari halaman bantuan google. Sebuah video yang menunjukkan bagaimana mesin pencari google bekerja. Video ini dibawakan oleh Matt Cutts yang saat ini merupakan kepala tim webspam google. Teman-teman bisa juga mengunjungi halaman tersebut secara langsung di sini.
Berdasarkan penjelasan dari sumber tersebut, google memiliki perangkat lunak atau software bernama Web Crawlers. Seperti pada bahasan pengertian search engine yang menjelaskan bahwa search engine adalah sebuah sistem software. Sesuai dengan namanya, software ini bekerja untuk menemukan halaman web yang tersedia untuk umum. Perlu diketahui bahwa tidak semua halaman website bisa ditemukan. Hal ini menyangkut pengaturan webmaster sendiri, apakah halaman web tersebut mau dipublikasikan atau tidak. Terkadang webmaster menginginkan halamannya tersembunyi dengan suatu alasan sehingga itu akan mencegah web crawlers menemukannya. Web Crawlers google ini dikenal juga dengan nama “Googlebot”. Seperti layaknya kita melakukan browsing pada sebuah website atau blog, robot ini memperhatikan halaman tersebut dan juga mengikuti setiap link yang ada di sana untuk kemudian dibawa kembali ke server google. lanjut ke macam-macam search engine
2.4 Jejaring sosial
            Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Lompat ke: navigasi, cari
            https://upload.wikimedia.org/wikipedia/commons/thumb/6/68/Social-network.svg/220px-Social-network.svg.png
Diagram jaringan jejaring sosial.
Jejaring sosial adalah suatu struktur sosial yang dibentuk dari simpul-simpul (yang umumnya adalah individu atau organisasi) yang dijalin dengan satu atau lebih tipe relasi spesifik seperti nilai, visi, ide, teman, keturunan, dll.
Analisis jaringan jejaring sosial memandang hubungan sosial sebagai simpul dan ikatan. Simpul adalah aktor individu di dalam jaringan, sedangkan ikatan adalah hubungan antar aktor tersebut. Bisa terdapat banyak jenis ikatan antar simpul. Penelitian dalam berbagai bidang akademik telah menunjukkan bahwa jaringan jejaring sosial beroperasi pada banyak tingkatan, mulai dari keluarga hingga negara, dan memegang peranan penting dalam menentukan cara memecahkan masalah, menjalankan organisasi, serta derajat keberhasilan seorang individu dalam mencapai tujuannya.
Dalam bentuk yang paling sederhana, suatu jaringan jejaring sosial adalah peta semua ikatan yang relevan antar simpul yang dikaji. Jaringan tersebut dapat pula digunakan untuk menentukan modal sosial aktor individu. Konsep ini sering digambarkan dalam diagram jaringan sosial yang mewujudkan simpul sebagai titik dan ikatan sebagai garis penghubungnya.
2.5 Apa itu Blog
            Tutorial Blogger & SEO |  Pengertian blog merupakan sebuah wadah online sebagai situs web terdiri dari halaman-halaman yang memuat berbagai tulisan dalam format teks yang bisa disisipi gambar dan yang lainnya ditampilkan dengan aplikasi web berupa sistem manajemen konten dari setiap topik yang ditulis untuk disajikan sebagai bentuk informasi.

==>   Pengertian Konten/Artikel
Artikel/Konten manajemen sistem gratis yang tersedia di dunia online cukup banyak beberapa diantaranya yang paling populer dan terbesar yaitu blogger dan wordpress yang sering digunakan oleh para blogger di seluruh penjuru dunia.


== >   Apa itu blogger
Blogger adalah seorang blogger yang suka menulis dengan media blog sebagai sarana berbagi dengan pengguna internet. Blog sebenarnya sebuah kata singkatan dari web log yang biasanya berbentuk web dengan konten manajemen secara dinamis dapat diupdate untuk posting artikel baru yang tersusun sedemikian rupa. Blog sangat interaktif yang memungkinkan setiap pengunjung dapat meninggalkan komentar atau pesan.


==> Sejarah blog
Pada awalnya diperkenalkan dan menjadi populer nama weblog oleh Jorn Barger pada tahun 1997, lalu untuk nama blog sebagai kependekan dari weblog diprakasai oleh Peter Merholz pada tahun 1999. Blog saat ini dijadikan sebagai diary pribadi ataupun juga media informasi dan juga tempat berbagi berbagai hal baik itu informasi ataupun tempat berkumpul di dunia online untuk berbagai sesuatu sesama blogger dan pengguna internet. Maka munculah berbagai jenis blog secara lebih detail seperti blog pribadi atau personal, blog media berita dan hiburan dan juga ada blog pendidikan, blog bisnis dan lain sebagainya.


==> Fungsi dan Kegunaan Blog
Fungsi blog sangat banyak sekali dirasakan sampai saat ini, dari yang mulanya hanya sebagai tempat wadah online untuk menulis berbagai hal berupa catatan dari seorang blogger sebagai admin dari weblog yang dimilikinya. Kini blog dijadikan sebagai sarana berpromosi yang ampuh dan juga bisa menjadi sumber pendapatan uang yang berlimpah dengan cara memasang iklan dan lain sebagainya

==>
Bagaimana Cara Membuat Blog
Dalam hal ini, terdapat banyak cara untuk dapat membuat blog, cara tersebut di klarifikasikan pada tingkat penggunaan blog itu sendiri, apakah blog digunakan untuk media menulis saja, tempat berbagi, tempat untuk bisnis dan banyak lagi. Jika sobat tertarik untuk belajar bagaimana membuat blog, silakan
klik disini

Beberapa Manfaat Melakukan Kegiatan Blogging / ngeblog


1. Melatih Keterampilan Menulis

Kegiatan blogging / ngeblog tidak bisa dipisahkan dari kegiatan tulis menulis, karena blogging sama dengan menulis. Jika kita mempunyai blogpasti kita akan menulis artikel kemudian nantinya kita akan terbiasa untuk menulis, sehingga dengan demikian keterampilan menulis kita akan meningkat.

2. Anda akan Belajar dan Membaca

yup benar sekali, salah satu manfaat melakukan kegiatan blogging, anda akan belajar. "Maksudnya gimana sih mas?" begini loh, kalau kita ngeblog, kita pasti sering mencari materi apa yang akan kita tulis dalam artikel, entah itu di buku ataupun di internet, untuk kemudian kita baca dan pelajari. Setelah itu baru kita bisa mendaparkan inspirasi untuk membuat artikel. Jadi secara tidak langsung, melakukan kegiatan blogging berarti sama juga halnya dengan belajar ( membaca dan menulis ) iya toh...? hehe

3. Menumbuhan Popularitas Anda

Dengan ngeblog kita juga bisa terkenal, ya walaupun tidak bisa terkenal seperti Lady Gaga hehe. Banyak kok blogger yang sekarang sudah sukses dan terkenal, misalnya Kang Rohman, pembuat template blog yang templatenya sudah digunakan oleh blogger indonesia dan blogger diluar indonesia. Ada juga Stella Lee, seorang blogger cantik asal indonesia. Jika anda tidak percaya, silahkan tulis saja nama mereka di google search, pasti banyak situs yang membicarakan mereka.

 4. Melatih Otak dan Meningkatkan Daya Ingat

Percaya atau tidak, ngeblog juga dapat melatih otak dan meningkatkan daya ingat. Blogging sama dengan melatih otak melalui tulisan dan pembelajaran yang akan memberikan latihan yang sangat dibutuhkan untuk neuron. Sehingga akan meningkatkan daya ingat anda.

5. Anda Akan Mendapatkan Uang 

Yup betul sekali, dengan ngeblog kita juga bisa mendapatkan uang. Ya walaupun butuh usaha yang tidak mudah hehehe. Tapi jika kita serius, pasti semua itu akan tercapai. 

2.6 E-learning
            B. Pengertian
Istilah e-Learning mengandung pengertian yang sangat luas, sehingga banyak pakar yang menguraikan tentang definisi e-Learning dari berbagai sudut pandang. Salah satu definisi yang cukup dapat diterima banyak pihak misalnya dari Darin E. Hartley [Hartley, 2001 ] yang menyatakan: e-Learning merupakan suatu jenis belajar mengajar yang memungkinkan tersampaikannya bahan ajar ke siswa dengan menggunakan media Internet, Intranet atau media jaringan komputer lain. e-Learning adalah sistem pendidikan yang menggunakan aplikasi elektronik untuk mendukung belajar mengajar dengan media Internet, jaringan komputer, maupun komputer standalone.
Dari puluhan atau bahkan ratusan definisi yang muncul dapat kita simpulkan bahwa sistem atau konsep pendidikan yang memanfaatkan teknologi informasi dalam proses belajar mengajar dapat disebut sebagai suatu e-Learning.
e-Learning atau electronic learning kini semakin dikenal sebagai salah satu cara untuk mengatasi masalah pendidikan, baik di negara-negara maju maupun di negara yang sedang berkembang. Banyak orang menggunakan istilah yang berbeda-beda dengan e-learning, namun pada prinsipnya e-learning adalah pembelajaran yang menggunakan jasa elektronika sebagai alat bantunya.
e-Learning memang merupakan suatu teknologi pembelajaran yang yang relatif baru di Indonesia. Untuk menyederhanakan istilah, maka electronic learning disingkat menjadi e-learning. Kata ini terdiri dari dua bagian, yaitu ‘e’ yang merupakan singkatan dari ‘electronica’ dan ‘learning’ yang berarti ‘pembelajaran’. Jadi e-learning berarti pembelajaran dengan menggunakan jasa bantuan perangkat elektronika. Jadi dalam pelaksanaannya e-learning menggunakan jasa audio, video atau perangkat komputer atau kombinasi dari ketiganya.
C. Mengapa E-Learning?
Perbedaan Pembelajaran Tradisional dengan e-learning yaitu kelas ‘tradisional’, guru dianggap sebagai orang yang serba tahu dan ditugaskan untuk menyalurkan ilmu pengetahuan kepada pelajarnya. Sedangkan di dalam pembelajaran ‘e-learning’ fokus utamanya adalah pelajar. Pelajar mandiri pada waktu tertentu dan bertanggung -jawab untuk pembelajarannya. Suasana pembelajaran ‘e-learning’ akan ‘memaksa’ pelajar memainkan peranan yang lebih aktif dalam pembelajarannya. Pelajar membuat perancangan dan mencari materi dengan usaha, dan inisiatif sendiri.
Karakteristik e-learning, antara lain. Pertama, Memanfaatkan jasa teknologi elektronik; di mana guru dan siswa, siswa dan sesama siswa atau guru dan sesama guru dapat berkomunikasi dengan relatif mudah dengan tanpa dibatasi oleh hal-hal yang protokoler. Kedua, Memanfaatkan keunggulan komputer (digital media dan computer networks). Ketiga, Menggunakan bahan ajar bersifat mandiri (self learning materials) disimpan di komputer sehingga dapat diakses oleh guru dan siswa kapan saja dan di mana saja bila yang bersangkutan memerlukannya. Keempat, Memanfaatkan jadwal pembelajaran, kurikulum, hasil kemajuan belajar dan hal-hal yang berkaitan dengan administrasi pendidikan dapat dilihat setiap saat di komputer.
Untuk dapat menghasilkan e-learning yang menarik dan diminati, Onno W. Purbo (2002) mensyaratkan tiga hal yang wajib dipenuhi dalam merancang e­learning, yaitu : sederhana, personal, dan cepat. Sistem yang sederhana akan memudahkan peserta didik dalam memanfaatkan teknologi dan menu yang ada, dengan kemudahan pada panel yang disediakan, akan mengurangi pengenalan sistem e-learning itu sendiri, sehingga waktu belajar peserta dapat diefisienkan untuk proses belajar itu sendiri dan bukan pada belajar menggunakan sistem e-learning-nya. Dengan pendekatan dan interaksi yang lebih personal, peserta didik diperhatikan kemajuannya, serta dibantu segala persoalan yang dihadapinya. Hal ini akan membuat peserta didik betah berlama-lama di depan layar komputernya.
Banyak hal yang mendorong mengapa e-learning menjadi salah satu pilihan untuk penyelesaian masalah pendidikan, antara lain: disebabkan karena pesatnya fasilitas teknologi informasi.
Seiring dengan perkembangan Teknologi Informasi (TI) yang semakin pesat, kebutuhan akan suatu konsep dan mekanisme belajar mengajar (pendidikan) berbasis TI menjadi tidak terelakkan lagi. Konsep yang kemudian terkenal dengan sebutan e-Learning ini membawa pengaruh terjadinya proses transformasi pendidikan konvensional ke dalam bentuk digital, baik secara isi (contents) dan sistemnya. Saat ini konsep e-Learning sudah banyak diterima oleh masyarakat dunia, terbukti dengan maraknya implementasi e-Learning di lembaga pendidikan.
D. Teknologi Pendukung E-Learning
Dalam prakteknya e-learning memerlukan bantuan teknologi. Dalam perkembangannya, komputer yang paling populer dipakai sebagai alat bantu pembelajaran secara electronic, karena itu dikenal dengan istilah: ((1) computer based learning (CBL) yaitu pembelajaran yang sepenuhnya menggunakan komputer; dan (2) computer assisted learning (CAL) yaitu pembelajaran yang menggunakan alat bantu utama komputer.
Saat pertama-tama komputer mulai diperkenalkan khususnya pada pembelajaran, maka ia menjadi dikenal atau populer di kalangan anak didik. Bisa dimengerti karena berbagai variasi teknik mengajar bisa di buat dengan bantuan komputer tersebut.
Teknologi pembelajaran terus berkembang. Namun pada prinsipnya teknologi tersebut dapat dikelompokkan menjadi dua, yaitu: Technology based learning dan Technology based web-learning. Technology based learning ini pada prinsipnya terdiri dari Audio Information Technologies (radio, audio tape, voice mail telephone) dan Video Information Technologies (video tape, video text, video messaging). Sedangkan technology based web-learning pada dasarnya adalah Data Information Technologies (bulletin board, Internet, e-mail, tele-collaboration).
Dalam pelaksanaan pembelajaran sehari-hari, yang sering dijumpai adalah kombinasi dari teknologi yang dituliskan di atas (audio/data, video/data, audio/video). Teknologi ini juga sering di pakai pada pendidikan jarak jauh (distance education), dimasudkan agar komunikasi antara murid dan guru bisa terjadi dengan keunggulan teknologi e-learning ini.
Di antara banyak fasilitas internet, menurut Onno W. Purbo (1997), “ada lima aplikasi standar internet yang dapat digunakan untuk keperluan pendidikan, yaitu e­mail, Mailing List (milis), News group, File Transfer Protocol (FTC), dan World Wide Web (WWW)”.
Sedangkan Rosenberg (2001) mengkatagorikan tiga kriteria dasar yang ada dalam e-learning. Pertama, e-learning bersifat jaringan, yang membuatnya mampu memperbaiki secara cepat, menyimpan atau memunculkan kembali, mendistribusikan, dan sharing pembelajaran dan informasi. Kedua, e-learning dikirimkan kepada pengguna melalui komputer dengan menggunakan standar teknologi internet. Ketiga, e-learning terfokus pada pandangan pembelajaran yang paling luas, solusi pembelajaran yang menggungguli paradikma tradisional dalam pelatihan.
Penggunaan e-learning tidak bisa dilepaskan dengan peran Internet. Menurut Williams (1999). Internet adalah ‘a large collection of computers in networks that are tied together so that many users can share their vast resources.
E. Pengembangan Model
Pendapat Haughey (1998) tentang pengembangan e-learning. Menurutnya ada tiga kemungkinan dalam pengembangan sistem pembelajaran berbasis internet, yaitu web course, web centric course, dan web enhanced course.
Web course adalah penggunaan internet untuk keperluan pendidikan, yang mana peserta didik dan pengajar sepenuhnya terpisah dan tidak diperlukan adanya tatap muka. Seluruh bahan ajar, diskusi, konsultasi, penugasan, latihan, ujian, dan kegiatan pembelajaran lainnya sepenuhnya disampaikan melalui internet. Dengan kata lain model ini menggunakan sistem jarak jauh.
Web centric course adalah penggunaan internet yang memadukan antara belajar jarak jauh dan tatap muka (konvensional). Sebagian materi disampikan melalui internet, dan sebagian lagi melalui tatap muka. Fungsinya saling melengkapi. Dalam model ini pengajar bisa memberikan petunjuk pada siswa untuk mempelajari materi pelajaran melalui web yang telah dibuatnya. Siswa juga diberikan arahan untuk mencari sumber lain dari situs-situs yang relevan. Dalam tatap muka, peserta didik dan pengajar lebih banyak diskusi tentang temuan materi yang telah dipelajari melalui internet tersebut.
Web enhanced course adalah pemanfaatan internet untuk menunjang peningkatan kualitas pembelajaran yang dilakukan di kelas. Fungsi internet adalah untuk memberikan pengayaan dan komunikasi antara peserta didik dengan pengajar, sesama peserta didik, anggota kelompok, atau peserta didik dengan nara sumber lain. Oleh karena itu peran pengajar dalam hal ini dituntut untuk menguasai teknik mencari informasi di internet, membimbing mahasiswa mencari dan menemukan situs-situs yang relevan dengan bahan pembelajaran, menyajikan materi melalui web yang menarik dan diminati, melayani bimbingan dan komunikasi melalui internet, dan kecakapan lain yang diperlukan.
F. Cara Penyampaian/Pemberian Pembelajaran
Pada dasarnya cara penyampaian atau cara pemberian (delivery system) dari e-learning, dapat digolongkan menjadi dua, yaitu: (1) One way communication (komunikasi satu arah); dan (2) Two way communication (komunikasi dua arah).
Komunikasi atau interaksi antara guru dan murid memang sebaiknya melalui sistem dua arah. Dalam e-learning, sistem dua arah ini juga bisa diklasifikasikan menjadi dua, yaitu: (1) Dilaksanakan melalui cara langsung (synchronous). Artinya pada saat instruktur memberikan pelajaran, murid dapat langsung mendengarkan; dan (2) Dilaksanakan melalaui cara tidak langsung (a-synchronous). Misalnya pesan dari instruktur direkam dahulu sebelum digunakan.
Karakteristik e-learning ini antara lain adalah: (1) Memanfaatkan jasa teknologi elektronik; di mana guru dan siswa, siswa dan sesama siswa atau guru dan sesama guru dapat berkomunikasi dengan relatif mudah dengan tanpa dibatasi oleh hal-hal yang (2) protokoler; (3) Memanfaatkan keunggulan komputer (digital media dan computer networks); (4) Menggunakan bahan ajar bersifat mandiri (self learning materials) disimpan di komputer sehingga dapat diakses oleh guru dan siswa kapan saja dan di mana saja bila yang bersangkutan memerlukannya; dan (5) Memanfaatkan jadual pembelajaran, kurikulum, hasil kemajuan belajar dan hal-hal yang berkaitan dengan administrasi pendidikan dapat dilihat setiap saat di komputer;
Pemanfaatan e-learning tidak terlepas dari jasa internet. Karena teknik pembelajaran yang tersedia di internet begitu lengkap, maka hal ini akan mempengaruhi terhadap tugas guru dalam proses pembelajaran. Dahulu, proses belajar mengajar didominasi oleh peran guru, karena itu disebut the era of teacher. Kini, proses belajar dan mengajar, banyak didominasi oleh peran guru dan buku (the era of teacher and book) dan pada masa mendatang proses belajar dan mengajar akan didominasi oleh peran guru, buku dan teknologi (the era of teacher, book and technology).
Informasi sudah merupakan ‘komoditi’ sebagai layaknya barang ekonomi yang lain. Peran informasi menjadi kian besar dan nyata dalam dunia modern seperti sekarang ini. Hal ini bisa dimengerti karena masyarakat sekarang menuju pada era masyarakat informasi (information age) atau masyarakat ilmu pengetahuan (knowledge society). Oleh karena itu tidak mengherankan kalau ada perguruan tinggi yang menawarkan jurusan informasi atau teknologi informasi, maka perguruan tinggi tersebut berkembang menjadi pesat.
G. Strategi Penyediaan Sistem e-Learning
Untuk menyediakan sistem e-Learning dalam suatu organisasi, katakanlah institusi pendidikan, terdapat beberapa pilihan yang dapat kita ambil :
  1. Mengembangkan sendiri. Dengan menjatuhkan pilihan pada pilihan ini, artinya institusi perlu memiliki tim untuk pengembangan sistem. Disini benar-benar akan digunakan manajemen proyek dimana alokasi sumber daya manusia (mulai dari manajer proyek, system analyst, business analyst, system architect, system developer, tester, hingga documentator), alokasi biaya dan waktu diatur sedemikian rupa sehingga requirements dapat dicapai sesuai target. Pilihan metodologi pengembangan dan teknologi yang akan digunakan merupakan ‘hak prerogratif’ tim pengembang dengan memperhatikan pertimbangan-pertimbangan yang ada.
  2. Membeli sistem yang sudah ada. Salah satu hal yang bisa digunakan untuk menebak mengapa suatu organisasi membeli aplikasi perangkat lunak atau perangkat keras adalah tersedianya anggaran yang dimiliki serta berbagai pertimbangan seperti kemudahan, khususnya pendeknya waktu implementasi serta layanan pascaimplementasi. Namun yang perlu diperhatikan dari pilihan ini adalah seringkali fasilitas yang ada terlalu kompleks dari apa sebenarnya yang dibutuhkan organisasi yang bersangkutan.
  3. Menggunakan open source e-Learning system. Saat ini telah terdapat beberapa sistem e-Learning berbasis open source seperti Moodle, Claroline, dan yang lainnya. Jelas, bagi organisasi yang akan memanfaatkan software ini tidak perlu membayar. Lisensi yang digunakan biasanya adalah GPL atau GNU. Effort yang
perlu kita lakukan ketika memutuskan menggunakan sistem ini adalah, kita perlu mempelajari dokumentasi program, bahkan kalau perlu algoritma­algoritma yang digunakan. Tidak adanya layanan pascaimplementasi berarti menuntut penggunanya untuk terlibat aktif dalam milis-milis atau memperhatikan bug-bug yang mungkin ditemukan dibelakang hari.
4. Melakukan kustomisasi. Melakukan kustomisasi artinya memanfatkan kembali modul-modul yang tersedia, baik itu dikembangkan sendiri, dari software open source ataupun dengan cara membeli dengan tujuan untuk dapat dimodifikasi sesuai requirements yang dibutuhkan organisasi.